Postingan

Menampilkan postingan dari Januari, 2019

Other

Assalamualaikum Warohmatullahi Wabarokatu Mengkonversi  resep adalah teknik yang penting sebab tidak ada hasil terbaik atau pas saat menulis resep karena setiap individu memiliki kebutuhan yang berbeda. Hampir setiap orang dapat menggadakan resep atau memotongnya menjadi setengah. * Prosedur untuk Mengkonversi Total Hasil 1. Bagi hasil yang diinginkan dengan hasil resep             New Yield            ————— = Conversion Factor              Old Yield 2. Kalikan setiap jumlah bahan dengan faktor konversi            Convertion Factor х old quantity 〓 New quantity ex : Anda memiliki resep untuk 10 porsi Brokoli Mornay yang membutuhkan 1.500 gram AP Brokoli dan 600 Ml Saus Mornay. Konversikan kedalam 15 bagian              New Yield                                                ————— = Conversion Factor              Old Yield                              15                    —= 1,5                    10 Brokoli : 1.500 gram x 1,5 = 2250 gr Sauce : 600 ml x 1,

Equipment and Utensil

Gambar
UTENSIL 1. Cetakan     Function : untuk mencetak kue atau makanan lainnya     Material : stainless steel     Cleaning : dengan sabun dan air bersih 2. Spatula     Function: untuk membolak balikkan/ mengaduk makanan     Material: Stainless steel     Cleaning: dengan sabun spoon dan air 3. Toaster      Function: alar u tuk memanggang roti      Material: Iron      Cleaning: menggunakan lap bersih EQUIPMENT 1. Vegetable Processor Machine     Function: alat untuk memotong sayuran     Material: stailess steel     Cleaning: dicuvi dengan air dan dilap kering 2. Coconut scraper machine     Function: untuk memarut kelapa agar lebih cepat     Material: besi atau stainless steel     Cleaning: dicuci dengan air dan dilap dengan kain kering 3. Sink    Function: tempat untuk membersihkan semua oeralatan      yang kotor di kitchen    Material: stainless steel    Cleaning: dicuci dengan air dan sabun dan dilap kering Source: https://nhiomu

Daily Activity_3 (English Version)

Gambar
Assalamu'alaykum Warohmatullahi Wabarokatuh Halo guys welcome back to my blog:) Today January 30th 2019. Today I go to campus early because yesterday my puff pastry  failed so I had to go to campus early to make a puff pastry. I arrived at the kitchen at 06:00 o'clock to make a puff pastry in pastry. Today we onelineat 08:00 o'clock in pastry and incharge by semester A four.  At the time we were in the absence and checked tools and grooming. After that we introduction with semester A four.  Mr.Ical come to pastry to explain how to make sugar dough and pie dough, after that we make a pie dough and sugar dough. We general cleaning start at 16:00 o'clock and back to home at 18:10 o'clock.

Daily Activity_3 (Indonesian Version)

Gambar
Assalamualaikum Warohmatullahi Wabarokatuh Hari ini Rabu 30 Januari 2019, hari ini saya datang ke kampus lebih awal dibanding hari-hari sebelumnya karena puff pastry yang kemarin saya buat bersama teman kelompok saya gagal dan harus mengulang hari ini. Pukul 06:00 saya sudah berada di kitchen dan langsung doing untuk membentuk puff pastry. Pagi ini mata terlalu berat untuk terbuka dikarenakan semalam saya begadang karena harus mengerjakan blog saya. Sebelum jam 08:00 puff pastry kami sudah dimasukkan ke oven, tak lama kemudian kakak semester 4 A yang incharge hari inipun datang dan kami langsung oneline di dalam pastry karena diluar sedang hujan. Saat kami oneline di dalam pastry kami diabsen dan diperiksa kelengkapan alat dan groomingnya. Setelah itu kakak semester 4 A yang incharge hari ini memperkenalkan diri, tak lama kemudian pak Ical masuk ke pastry untuk memberikan dan mempraktekkan materi tentang sugar dough dan pie dough. Setalah pak Ical menjelaskan materi tersebut,

Others

PUFF PASTRY Puff Pastry awalnya ditemukan oleh pastrycook magang asal Perancis bernama Claudius Gele pada tahun 1645. Pada akhir masa magangnya, Claudius ingin membuatkan seloyang roti lezat buatannya untuk ayahnya yang sedang sakit. Dengan mempergunakan panduan diet sang ayah yang terdiri dari air, tepung dan mentega, Claudius mengolah adonan, melipat dan memasukkan mentega ke dalam adonan. Ia lakukan berulang-ulang hingga mencapai sepuluh kali lipatan, hingga akhirnya ia masukkan adonan tersebut ke dalam loyang. Ternyata, pengolahan adonan tersebut menghasilkan bentuk yang di luar dugaan.sang ayah yang terdiri dari air, tepung dan mentega, Claudius mengolah adonan, melipat dan memasukkan mentega ke dalam adonan. Ia lakukan berulang-ulang hingga mencapai sepuluh kali lipatan, hingga akhirnya ia masukkan adonan tersebut ke dalam loyang. Ternyata, pengolahan adonan tersebut menghasilkan bentuk yang di luar dugaan. PIE DOUGH Ada dua jenis dasar adonan pai: serpihan dan te

Daily activity_1( Indonesian Version)

Gambar
Assalamualaikum Warohmatullahi Wabarokatuh Hari ini adalah hari Senin  28 Januari 2019, dimana hari ini adalah minggu pertama dan hari pertama  kami praktek di kitchen di semester baru ini (semester 2). Hari ini kami oneline jam 08:10 WITA dan di incharge oleh kakak semester 4A yaitu kak Anca, kak Nhio dan kak Daniel, pada saat itu kami diabsen dan dipanggil untuk masuk ke kitchen sambil diperiksa kelengkapan alat dan groomingnya, setelah itu kami oneline di pastry sambil menunggu teman-teman semua masuk. Setelah itu, kami melakukan perkenalan dengan kakak yang incharge hari ini, tidak lama kemudian pak Ical masuk dan memberikan kami materi tentang Puff Pastry dan pak Ical melakukan showing cara membuat Puff Pastry, setelah itu kamipun doing di pastry sesuai kelompok masing-masing. Bahan-bahan yang digunakan dalam pembuatan Puff Pastry yaitu hard flour, water, butter fat, dan salt. Adonan Puff Pastry dilipat sebanyak 3 kali stelah itu adonanya disimpan di dalam cheeller. Setela
SOUS VIDE  Sous-vide adalah metode memasak dimana bahan makanan dimasukkan ke dalam kantong plastic (pouch) atau toples kaca dan dimasak dalam air dengan durasi lebih lama dari durasi memasak umumnya (biasanya 1 sampai 7 jam, bisa juga sampai 48 atau lebih) dengan temperatur yang tetap secara akurat. Temperaturnya sangat rendah dibandingkan dengan yang biasa dipakai memasak, umumnya sekitar 55 sampai 60 °C (131 to 140 °F) untuk daging, lebih tinggi untuk vegetables. Tujuannya adalah memasak makanan dengan rata, memastikan bagian dalamnya masak dengan baik tanpa meng-overcook bagian luarnya, dan untuk menjaga kelembapan. Tiga karakter dari sous-vide adalah memasak dengan temperatur rendah (low-temperature_, memasak dengan container yang memisahkan bahan makanan dari lingkungan pemanas, dan penutupan dengan tekanan menggunakan vakum penuh atau sebagian. Low-temperature cooking pertama kali dideskripsikan oleh Benjamin Thompson, Count Rumford pada tahun 1799. Dia mengguna

Daily Activity_2 (Indonesian Version)

Gambar
Assalamualikum Warohmatullahi Wabarokatuh Hari ini Selasa 29 Januari 2019, hari ini adalah hari kedua kami praktek di kitchen di semester baru ini ( semester 2). Kami oneline pukul 08:05 WITA,tetapi kami onelinenya di pastry karena diluar sedang hujan. Hari ini kami di incharge oleh kakak semester 4A, kami oneline di pastry sambil diperiksa dulu kelengkapan alat dan groomingnya. setelah itu kamipun melakukan pengenalan dengan kakak yang incharge hari ini. Tak lama kemudian pak Ical masuk ke pastry dan melakukan review kepada kami tentang Puff Pastry, Sugar dough dan Pie dough. Setelah itu kamipun diberitahukan oleh pak Ical bahwa adonan Puff Pastry kemarin yang telah di buat untuk dibentuk sesuai dengan model Puff Pastry yang ada di buku Professional Cooking. Setelah itu kamipun mulai membuat bentuknya sesuai dengan kelompok-kelompok kami masing-masing. Setelah bentuknya jadi Puff Pastry di diamkan selama 30-60 menit lalu di bake. Setelah itu kamipun istirahat untuk shalat. S