Other

Assalamualaikum Warohmatullahi Wabatokatuh


Teknik memasak slow cooking



Teknik slow cooking atau memasak dengan suhu rendah dalam waktu yang lama adalah salah satu teknik memasak yang terkenal ampuh melezatkan masakan. Di Indonesia, teknik ini selalu digunakan untuk menghasilkan daging yang berserat lembut dan kaya bumbu. Meski membutuhkan waktu pemasakan yang lama, teknik ini sangat layak Anda coba! Ingin menghadirkan olahan daging sapi, babi, atau kambing panggang nan lezat di meja makan Anda nanti malam? Ada dua metode pengolahan yang bisa Anda pilih: menggunakan slow cooker (panci masak lambat) atau oven.

Ciri khas teknik memasak yang lama atau slow cooking ini terletak pada penggunaan api kecil atau sedang. “Teknik ini memperlambat penutupan pori-pori pada bahan makanan sehingga bumbu bisa masuk ke dalam makanan tersebut,” kata Chef Heriyanto yang menjabat sebagai Ketua Dewan Penasihat Indonesian Chef Association (ICA) BPD Riau.

Salah satu contoh hidangan yang menggunakan teknik slow cooking ini adalah ayam bakar khas Padang. Saat memasak, ayam biasanya diungkep dulu bersama bumbu. Setelah itu baru dibakar. Ciri khas masakan Indonesia terlihat pula pada penggunaan bumbu yang digiling halus sampai berbentuk seperti pasta. Hasilnya, masakan akan mengeluarkan aroma khas yang dapat mengundang selera. Namun, proses pembuatan bumbu halus ini, lagi-lagi, membuat waktu memasak jadi lama.

1. Ciri dari metode slow cooking adalah:

-Memasak lebih dari 3 jam
-Suhu rendah dan stabil
-Proses memasak dalam wadah tertutup
-Percampuran rasa antar bahan yang dimasak sangat besar


2. Kelebihan dari metode ini:

-Tidak perlu ditunggu, dapat ditinggal pergi ke luar rumah ataupun tidur
-Masakan menjadi lunak
-Masakan menjadi matang sempurna

3.Dalam menggunakan teknik slow cooking, hal yang utama diperhatikan yaitu penempatan yang tepat. Berikut beberapa tempat yang tepat saat memasak slow cooking :

 - Sebaiknya jangan menyimpan wadah saat memasak slow cooking di atas meja kayu. Anda dapat menyimpannya di atas keramik, kemudian berikan alas kaki tiga sebagai pelindungnya.
-Jarak antara wadah dan dinding jangan terlalu dekat.
-Usahakan kabel yang menggantung di tepi meja segera dirapikan, karena dapat menyebabkan bahaya.

4. dalam memasak slow cooking masalah keamanan juga perlu diperhatikan agar tidak terjadi sesuatu yang tidak Anda inginkan, Yakni :

-Hindari penyimpanan makanan yang beku di dalam slow cooking. Sebab, slow cooking tidak dapat membantu Anda dalam memasak masakanan ataupun menghilangkan bakteri yang terdapat di dalam makanan yang beku.
-Gunakan suhu api yang tinggi hingga satu jam pertama, kemudian turunkan untuk memanaskan makanan saat mendekati matang.
-Buanglah makanan yang ada di dalam slow cooking saat listrik sedang mati. Sebab, menghindari bakteri yang akan bermunculan.



Source:


https://www.google.com/amp/s/id.m.wikihow.com/Mengolah-Daging-dengan-Teknik-Slow-Cooking%3fuamp=1


https://www.google.com/amp/s/id.m.wikihow.com/Mengolah-Daging-dengan-Teknik-Slow-Cooking%3famp=1

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Daily Activity 006

Daily Activity 029

Others